Ada banyak sekali alasan kenapa orang sering terjebak dalam masalah. Ada banyak alasan kenapa orang sering mengalami masalah. Padahal kalau bilang itu masalah sepele. Yang dimana sebenarnya hal tersebut tidak perlu sampai menjadi sebuah masalah. Tapi di kita malah menjadi sebuah masalah. Dan biasanya alasannya karena kita menyepelekannya. Karena berpikir, itu doang kok, ya nanti saja. Atau cuman itu, ya sudah tidak usah terlalu dipikirkan, atau pikirnya nanti-nanti saja. Dan akhirnya saat sudah pada tegang waktunya, kita tidak melakukan apa-apa.
Banyak Orang Terjebak Masalah Karena Sering Menyepelekan Suatu Hal
Akhirnya hal yang seharusnya bukan apa-apa, hal yang kita rasa itu doang, malah menjadi masalah. Dan ini yang sering terjadi pada kita, itu yang sering kita manusia lakukan. Menyepelekan sesuatu. Ini mencakup semua hal ya. Baik itu barang, orang, tempat, atau lainnya. Jadi belajarnya dari masalah, belajarnya dari yang sudah-sudah. Sering orang mengatakan, bahwa janganlah jadi orang yang serius-serius kali. Memang benar, tapi bukan berarti menjadi menyepelekan berbagai hal.
Ambil contoh paling sederhana, kerjaan. Kadang kita diberikan tugas yang ringan-ringan. Karena kamu pikir gampang, jadi kita tunda-tunda. Sampai sudah waktunya, atau sampai di tanya oleh atasan, kita malah lupa. Akhirnya jadinya gak beres juga, jelek juga jadinya penilaian atasan kepada kita. Itu sering sekali terjadi. Coba kita ganti pola pikir. Dengan berpikir, karena itu mudah, karena cuman itu doang, jadi kerjain aja dulu. Jadi setelah itu kalian bisa melakukan hal lain, atau bisa bersantai, tanpa ada beban pikiran.
Bukankah lebih mengasyikkan kalau pekerjaan selesai duluan, dan kita bisa bersantai. Dari pada bersantai dulu, baru bekerja di kejar waktu. Coba pelan-pelan untuk ganti pola pikir. Sehingga kita bisa membuat waktu kita lebih berguna, lebih efisien. Dan lama-kelamaan kita akan terbiasa. Dengan dimulai dari hal kecil, lama kelamaan kita akan terbiasa dan bisa menerapkan ke hal lain juga. Jadi kita tidak akan merasa terlalu berat.