Tidak Semua Penyakit Mental Mengkonsumsi Obat Penenang Yang Sama

Banyak sekali sering terjadi kesalah pahaman. Dengan berbagai alasan. Ada yang karena menerima informasi yang tidak benar, tidak mendengarkan informasi secara baik, atau keras kepala, dan bersikeras dengan pemikiran sendiri. Karena ada beberapa jenis orang yang sangat idealis. Yang dimana dia merasakan, pemikirannya, keputusannya sudah paling benar. Sehingga meskipun dia sudah mendengar atau mendapatkan informasi atau pernyataan dari ahlinya, dia akan tetap bersikeras, pikirannya paling benar. Dan banyak sekali yang seperti ini.

Tidak Semua Penyakit Mental Mengkonsumsi Obat Penenang Yang Sama

Penting untuk kita untuk bisa menempatkan diri kita sebaik mungkin. Idealis boleh, berpegang teguh pada pendirian adalah hal yang bagus. Tapi lihat juga konteks nya apa. Dan kapan anda harus keras, dan kapan anda harus melembut dan mendengarkan orang lain. Terutama soal masalah mental. Masalah mental sendiri ada banyak sekali jenisnya. Dan untuk menanganinya juga dibutuhkan cara yang berbeda-beda.

Katakanlah dari 4 jenis penyakit mental, yang sama-sama membutuhkan obat penenang. Tidak semua jenis ini membutuhkan obat penenang yang sama, dan dosisnya sama. Dan ini yang harus kita pahami. Karena ada banyak orang yang memiliki masalah mental yang masih berpikir, oh obat ini bisa digunakan untuk menyembuhkan masalah mental. Sehingga ia menggunakannya, tanpa ada konsultasi dan resep dokter. Ini yang berbahaya.

Karena obat penenang memiliki banyak sekali jenis. Dan setiap jenis memiliki dosis dan efek yang berbeda-beda. Meskipun pada intinya sama-sama menenangkan. Karena ada beberapa jenis obat penenang yang misalnya dikonsumsi untuk orang yang bermasalah mental BPD, tapi tidak cocok untuk orang yang memiliki masalah mental MADD. Karena efek yang ditimbulkan malah akan sebaliknya, malah akan membuat penderita MADD semakin anxiety.

Sehingga, ada baiknya kita untuk jangan sembarang membuat keputusan dan berpikir pendek. Oh obat ini digunakan untuk penenang, sehingga kita sembarang mengkonsumsi obat, apalagi dengan dosis yang asal-asalan. Karena kemungkinan buruk bisa terjadi. Antara semakin buruk keadaan, semakin urak-urakan, dan paling jauh adalah overdosis. Karena tidak ada aturan dosis yang jelas.